Selama dua tahun terakhir, NATO telah melakukan sejumlah latihan militer besar-besaran di sepanjang sisi timur aliansi, yang berbatasan dengan Rusia. Oleh karenanya, Moskow berencana membangun tiga divisi militer baru untuk melawan kehadiran militer NATO tersebut.
“Kementerian Pertahanan mengambil berbagai langkah dengan tujuan melawan pembangunan kekuatan NATO di dekat perbatasan Rusia. Pada akhir tahun, dua divisi baru akan dibentuk di Distrik Militer Barat dan satu di Distrik Militer Selatan, ” kata Menteri Pertahanan Sergey Shoigu.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, menjelaskan bahwa NATO telah bergerak lebih dekat ke perbatasan Rusia, dan untuk itu Rusia akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi keamanannya.
Rusia dan NATO telah terkunci dalam sengketa mendalam. NATO telah meningkatkan kehadiran militernya di dekat perbatasan Rusia karena terhentinya hubungan dengan Moskow setelah Semenanjung Krimea kembali diintegrasikan ke Federasi Rusia.
Rusia telah berulang kali memberikan peringatan terhadap meningkatnya pembangunan militer NATO di sepanjang perbatasannya, dan menyatakan bahwa tindakan provokatif tersebut dapat mengancam stabilitas regional dan global.
Sumber : Sputnik News, JKGR