Untuk pertama kalinya dalam sejarah penerbangan, pesawat tak berawak berhasil melakukan misi membuat hujan buatan selama penerbangan percobaan di Nevada.
Diterbangkan dari Bandara Industri Hawthorne, pesawat Drone America Savant mencapai ketinggian 400 kaki dan terbang selama sekitar 18 menit pada hari Jumat (29/05/2016) lalu.
Drone diberi nama “Sandoval Silver State Seeder” untuk menghormati dukungan Gubernur Brian Sandoval terhadap industri pesawat tak berawak negara bagian tersebut. Pesawat berhasil menunjukkan kemampuannya untuk melakukan operasi penyemaian awan.
“Ini merupakan prestasi yang luar biasa untuk negara bagian Nevada dan semua orang yang terlibat,” kata ilmuwan memimpin proyek, Adam Watts yang juga seorang asisten profesor riset di Desert Research Institute (DRI) dan ahli dalam sistem pesawat tak berawak sebagaimana dikutip Journal Review Selasa (03/05/2016).
Dipimpin oleh Desert Research Institute dan didukung oleh Kantor Gubernur Nevada Bidang Pembangunan Ekonomi pesawat ini nanti diharapkan akan membantu Nevada mengatasi kekeringan dan mencari solusi inovatif untuk menambah pasokan air regional.
Tim peneliti menggabungkan lebih dari 30 tahun penelitian modifikasi cuaca, keahlian di DRI serta perusahaan manufaktur pesawat tanpa awak, Drone Drone dan industri layanan data udara tak berawak dari AviSight yang berbasis di Las Vegas.
“Kami telah mencapai satu tonggak utama dalam upaya kami untuk mengurangi risiko dan biaya dalam penyemaian awan dan membantu mengurangi bencana alam yang disebabkan oleh kekeringan, hujan es dan kabut ekstrem,” kata Mike Richards, Presiden dan CEO dari Drone America.
Dengan lebar sayap 11 kaki dan desain ringan (kurang dari 55 pon), Savant adalah kendaraan yang sempurna untuk melakukan operasi ini karena kemampuan penerbangna lama dan ketahanan terhadap angin dan kondisi cuaca buruk.”
American Drone melakukan uji terbang di bawah pengawasan FAA dalam kemitraan dengan Nevada Institute for Autonomous Systems.
Sedangkan AviSight melakukan dukungan udara untuk penerbangan uji dengan pesawat berawak yang merekam penerbangan untuk mendukung perbaikan sistem masa depan dan berencana melakukan penerbangan tanpa awak di luar visual.
Tes terbaru menjadi bagian dari serangkaian prestasi dalam pengembangan pesawat tak berawak di Nevada.
Pada bulan Maret, Flirtey, sebuah perusahaan pengiriman drone independen, berhasil menyelesaikan sepenuhnya pengiriman otonom pertama di Amerika Serikat. Perusahaan ini berhasil mengirim paket yang terdiri dari botol air, makanan darurat dan pertolongan pertama dengan pesawat tak berawak.
Dan pada bulan April, Nevada dan NASA mengumumkan mereka telah bekerja sama dalam bisnis drone untuk mengembangkan pesawat
manajemen kontrol lalu lintas untuk drone berat 55 pound atau kurang. Proyek ini berlangsung di Bandara Reno-Stead utara dari Reno.
Sumber : flightzona, Jejak Tapak
