Angkatan Laut Kerajaan Malaysia (RMN) berencana untuk membeli 18 unit Littoral Mission Ships (LMS) dalam upaya memperkuat keamanan maritim negara itu.
Laksamana Datuk Seri Ahmad Kamarulzaman Ahmad Badaruddin mengatakan bahwa LMS akan menggantikan kapal-kapal patroli yang lebih tua.
“Hal ini lebih murah untuk membeli kapal baru daripada mempertahankan yang lama yang sudah berusia 30 sampai 40 tahun. Meskipun LMS lebih kecil, ia mampu melakukan banyak misi. LMS tidak hanya akan melaksanakan pekerjaan pengawasan, tetapi juga memberikan bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana,” ujarnya.
Laksamana Datuk Seri Ahmad Kamarulzaman menjelaskan bahwa enam unit Littoral Combat Ships (LCS) baru, yang lebih besar dan lebih cepat, juga akan diterima oleh RMN antara tahun 2019 dan 2023.
Kapal-kapal itu diperoleh di bawah Rencana Malaysia ke-11 dan ke-12 dan dibangun oleh Boustead Naval Shipyard Sdn Bhd.
Enam unit kapal itu akan dilengkapi dengan kemampuan perang empat-dimensi, elektronik, udara, permukaan dan ancaman bawah laut yang terintegrasi dengan sistem state-of-the-art.
Sumber : The Star Online, JKGR