China dilaporkan telah berhasil menguji sebuah kendaraan atau glider dengan kecepatan ultra tinggi yang mampu membawa senjata nuklir pada kecepatan hingga 7.000 mil per jam. Hal itu justru diunakgpkan oleh pejabat Pentagon Rabu 27 April 2016. Pengujian dilakukan beberapa hari setelah Rusia juga sukses melakukan hal yang sama.
Para pejabat Pentagon yang akrab dengan laporan uji militer China mengatakan kepada Washington Free Beacon bahwa peluncuran ketujuh sejak 2014 berlangsung pada Jumat 22 April 2016 lalu.
Kendaraan DF-ZF terdeteksi oleh satelit setelah diluncurkan dari pusat militer di China tengah. Kendaraan diduga melakukan perjalanan sepanjang tepi atmosfer sebelum memukul target di Cina barat. Menurut pejabat intelijen, glider dapat digunakan untuk memberikan senjata nuklir atau konvensional di seluruh dunia dalam waktu satu jam.
Juru Bicara Pentagon Cmdr. Bill Urban menolak untuk mengomentari uji terbang DF-ZF terbaru. “Tapi kami memantau modernisasi militer China dengan hati-hati,” kata Urban.
Sumber : Jejak Tapak