“Rudal Kalibr adalah senjata yang sangat efisien seperti yang sudah banyak dibuktikan dengan peluncuran terbaru dari kapal selam Rostov-on-Don. Rudal Kalibr akan dipasang pada kapal selam upgrade Project 971, “kata Laksamana Kochemazov kepada radio Russkaya Sluzhba Novostei (Rusia News Service) di Moskow dan dilansir Sputnik Minggu 20 Maret 2016.
Proyek 971-B Shchuka atau Bar, yang ditunjuk oleh NATO sebagai Akula, adalah serangan kapal selam bertenaga nuklir multirole yang merupakan tulang punggung penangkal nuklir maritim Rusia.
Pertama dikerahkan di akhir 1980-an, Kapal Selam Proyek 971 dapat bergerak pada kecepatan hingga 35 knot saat menyelam, memiliki kedalaman operasional maksimum 600 meter (hampir 2.000 kaki) serta menawarkan daya tahan dari 100 hari.Tapi fitur yang benar-benar luar biasa dari Akula adalah kebisingan tingkat rendah. Versi upgrade, yang dikenal sebagai Akula II, adalah kapal selam nuklir paling tenang pada saat dia ditugaskan, melebihi versi upgrade kapal selam Kelas Los Angeles Amerika. Akula tetap menjadi salah satu kapal selam Rusia yang paling tenang untuk saat ini.
Angkatan Laut Rusia mengoperasikan lebih dari sepuluh Akula sebagai bagian dari armada Pasifik Utara. Salah satu kapal selam Proyek 971 disewa oleh India selama 10 tahun dan dinamai dengan INS Chakra.
Sumber : JKGR