Rusia mencurigai AS dan NATO memiliki berencana untuk menyebarkan pesawat garis depan mereka yang mampu membawa senjata nuklir di perbatasan Estonia dengan Rusia.
“Kami sangat prihatin dengan fakta bahwa Kementerian Pertahanan Estonia percaya bahwa latihan ini [Resolve Atlantic] akan menjadi awal fungsi pusat pelatihan Angkatan Udara AS di pangkalan udara Amari,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Alexander Lukashevich Kamis 26 Maret 2015.
Sebagaimana dikutip TASS, Rusia melihat tanda-tanda bahwa latihan itu sebagai bagian dari rencana untuk secara permanen menggunakan penerbangan garis depan yang mampu membawa senjata nuklir di perbatasan dengan Rusia.
“Penumpukan bertahap potensi tempur AS di perbatasan Rusia sebagai bagian dari rencana NATO untuk meningkatkan kehadiran militernya dan mengembangkan infrastruktur yang mereka sebut sebagai sisi timur, setelah keputusan diadopsi pada KTT NATO di Wales, tidak hanya memprovokasi ketegangan di wilayah, yang telah menjadi wilayah yang paling stabil di Eropa selama beberapa dekade, namun penuh dengan rencana jangka panjang yang berdampak negatif, “Lukashevich menekankan.
Sumber : Jejak Tapak