Ardava.com


Home » , , » Kasad : Pembelian Tank Leopard Diharapkan Dapat Meningkatkan Kemampuan Industri Pertahanan Nasional

Kasad : Pembelian Tank Leopard Diharapkan Dapat Meningkatkan Kemampuan Industri Pertahanan Nasional

Written By http://arsipardava.blogspot.com/ on Sabtu, 21 Januari 2012


Tank Leopard 2a4Jakarta - Pembelian tank berat atau Main Battle Tank (MBT) jenis Leopard milik militer Belanda diharapkan dapat menjadi sarana memeroleh teknologi pembuatan MBT. Menurut Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo ini merupakan hal penting karena industri dalam negeri belum mampu memproduksi.

“Tank beratnya Indonesia belum mampu. Sehingga kami berharap ada harapan teknologi andai membeli tank berat. Dengan persyaratan TOT bisa mentransfer, sehingga Indonesia bisa membuat sendiri,” kata KSAD Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo usai Rapim TNI di Mabes TNI Jakarta, Rabu (18/1).

Menurutnya, kemampuan industri pertahanan nasional saat ini baru sampai pada retrovit tank tringan. Untuk tank sedang dan tank berat, KSAD menyatakan Indonesia belum mampu. “Sehingga kalau ada TOT, kami bisa kirim orang agar bisa meningkatkan kemampuan,” ujarnya.

Pengadaan MBT ini, tutur KSAD, bertujuan untuk menyamakan teknologi alat utama sistem senjata (alutsista) dengan negara lain, karena Indonesia telah tertinggal jauh. Di Asia Tenggara, negara tetangga sudah memiliki tank jenis ini seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, Kamboja dan Myanmar. Negara-negara tersebut, jelas KSAD, juga merupakan negara kepulauan seperti Indonesia sehingga alasan penolakan pembelian tank berat dengan alasan Indonesia negara kepulauan tidak tepat. “Jalannya sama, hutannya sama, kondisinya juga sama. Apakah struktur jalan kita tidak lebih baik dari negara itu,” imbuhnya.

Saat ini, lanjut KSAD, dukungan tank bagi TNI AD hanya jenis tank ringan. Tank ringan yang dimiliki saat ini diantaranya Scorpion, dan AMX 13 yang merupakan produk tahun 1950-an. “Kalau dilihat cukup lama kita tertinggal dalam teknologi tank. Padahal tank itu ada tiga kelas, ringan, sedang dan berat,” paparnya. Untuk tank AMX 13, TNI AD saat ini melakukan kerja sama dengan PT Pindad untuk meretrofit 13 unit tank tersebut.(Sumber : Jurnas)

Share this article :

Historia


Teknologi


Latihan


Arsip



banner ads banner ads

Translate


English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts


Pendidikan Pasukan Katak TNI-AL. "KOPASKA - Disegani, Dikagumi, Dihormati - Pasukan Elit Indonesia"[By CNN Indonesia]

Flag Counter
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Arsip Ardava - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger