Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus Mayor Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo menutup Pendidikan Para Dasar Gelombang-I Taruna Akademi Militer (Akmil) TA.2009 yang diikuti oleh 319 siswa Taruna AKMIL di Lapangan Suparlan Pusdikpassus Kopassus, Batujajar Bandung.
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus Mayor Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo menutup Pendidikan Para Dasar Gelombang-I Taruna Akademi Militer (Akmil) TA.2009 di Lapangan Suparlan Pusdikpassus Kopassus, Batujajar Bandung. Kamis (12/3).
Pendidikan Para Dasar Taruna Akmil yang diikuti 319 siswa Taruna ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk memberikan kemampuan para prajurit TNI AD khususnya para Taruna Akmil agar mereka nantinya mampu mendukung pelaksanaan tugas pokok disatuan-satuan yang akan dipimpinnya. Kemampuan Para dasar adalah salah satu kemampuan dari pasukan Lintas Udara (Linud) untuk melaksanakan infiltrasi secara cepat dan senyap sebagi usaha untuk menangkal setiap ancaman dan gangguan serta perkembangan situasi yang dapat membahayakan dan mengancam keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam amanat Danjen Kopassus , merasa bangga dan mengharapkan agar setiap individu Taruna Akmil sebagai kader-kader calon pemimpin TNI AD harus selalu belajar dan berlatih untuk mengisi kemampuan, karena sebagai calon pemimpin seorang Taruna Akmil harus mempunyai kemampuan yang lebih dari pada anggotanya, sehingga nantinya mampu melaksanakan tugasnya dengan profesional guna memberikan sumbangsih terbaiknya pada negara, bangsa dan tanah air Indonesia, khususnya dalam memberikan perlindungan dan rasa aman bagi terciptanya kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Disamping hal tersebut Danjen Kopassus juga berharap agar setiap anggota Taruna Akmil selalu menghormati kedua orang tuanya,dan dapat menjadi kebanggaan bagi orang tua , keluarga dan tanah airnya.(Sumber : www.kopassus.mil.id) (Foto Lengkap)
