Angkatan Udara sedang menyelesaikan rencana untuk meng-upgrade F-16 yang bertugas dalam misi pertahanan dalam negeri khususnya melindungi ibukota negara.
Angkatan Udara mengajukan permintaan kebutuhan operasional mendesak untuk pemasangan radar elektronik memindai aktif baru di F-16 yang digunakan Air National Guard. Mayor Jenderal Timothy Ray, Direktur Program Akuisisi mengatakan itu di depan Komiter Pertahanan Senat Kamis 26 Maret 2015
“Kami sangat membutuhkan kemampuan ini. Kami mengemban misi sangat serius, membela langit bangsa. Melihat F-16 masih akan menjadi pilihan, kita ingin membuat kemampuannya tidak dibatasi sehingga mampu menjalani misi penting ini,” katanya.
F-16 dari Wing 113 Air National Guard di Joint Base Andrews, Maryland, Washington, DC, akan menjadi yang pertama untuk menerima upgrade.
Selain radar, upgrade akan mencakup sensor, sistem pengawasan dan komando dan sistem kontrol, kata Letnan Jenderal James Holmes, wakil kepala staf untuk rencana strategis dan persyaratan.
Layanan ini memperkirakan akan membuthukan 3,2 juta Dollar AS per pesawat untuk menginstal sistem radar AESA yang terintegrasi.
Awal tahun ini, komandan Angkatan Udara mengajukan permintaan untuk F-16 Blok 30. Sebuah permintaan kebutuhan operasional mendesak menunjukkan bahwa ada sesuatu yang diperlukan “selama konflik saat ini atau situasi krisis yang jika tidak puas dengan cara dipercepat akan mengakibatkan kerugian yang tidak dapat diterima hidup atau kegagalan misi kritis,” menurut Angkatan Udara.
Sumber : Jejak Tapak