C-130J berangkat RAF Brize Norton pada tanggal 26 Maret, Kementerian Pertahanan mengatakan, dan akan memberikan “pasokan penting” ke kota terpencil Malakal. Ini adalah penyebaran pertama untuk PBB di Afrika.
Pesawat telah dikerahkan dengan dukungan tim kecil dan akan melakukan penerbangan antara ibukota Juba dan Malakal mendukung UNMISS. Tim ini akan memberikan pasokan makanan, air dan bahan bangunan ke kamp-kamp PBB yang dibangun setelah pecah perang saudara yang mengakibatkan ribuan warga Sudan Selatan menungsi dari rumah mereka.
“C-130 yang sangat dibutuhkan baik untuk membantu infrastruktur transportasi PBB, dan untuk menyediakan pasokan penting untuk sebuah negara dalam cengkeraman krisis kemanusiaan,” kata Kementerian Pertahanan sebagaimana dikutip Flightglobal Sabtu 28 Maret 2015.
C-130 diharapkan dapat dimanfaatkan sampai pertengahan April dan “Ini akan menjadi bagian penting dari keterlibatan Inggris yang lebih luas dengan PBB.”
Ada 14 perwira staf saat ini penempatan pada misi Afrika, dengan empat di antaranya di UNMISS. Database Flightglobal menunjukkan RAF memiliki 24 C-130J dalam persediaan saat ini.
Sumber : Jejak Tapak
