Jakarta - Komisi I DPR membatalkan rencana studi banding ke Spanyol dan Korea Selatan. Mereka mengaku lebih berkonsentrasi fokus menyelesaikan Rancangan Undang-Undang Intelijen.
Demikian penegasan Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (29/9). Ia mengakui komisinya pernah merencanakan menyambangi Spanyol dan Korsel untuk mengkaji model koordinasi intelijen yang makin kompleks serta melakukan kunjungan ke industri pertahanan.
"Tapi rencana itu dibatalkan karena Komisi I akan fokus selesaikan RUU ini sebelum berakhir masa sidang. Karena RUU ini sudah diperpanjang 1x masa sidang."Jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin menyatakan pihaknya akan melakukan studi banding ke Spanyol dan Korsel untuk RUU Instra Alutsita.
TB menjelaskan tujuan ke Spanyol karena Komisi I akan melihat bagaimana industri kapal tempur buatan mereka. Sementara ke Korea Selatan untuk mengetahui industri pembuatan senjata, pesawat T 50 dan kapal selam.
“Kita kan mau membuat industri startegis Alutsita dalam negeri tapi kita tidak bisa bekerja sendirian. Kita harus bisa kerja sama, kapan agendanya akan kita break down, dan lain-lain,” ujarnya.(Sumber : Metro TV)
Studi Banding ke Spanyol Dan Korea Selatan
Written By http://arsipardava.blogspot.com/ on Sabtu, 01 Oktober 2011
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.