Wakil Komandan Kodikau Marsekal Pertama TNI A.Adang Supriyadi, SE,MM, mewakili Komandan Kodikau Marsekal Muda TNI M Nurullah, SE, membuka Pendidikan Sekolah Penerbang Angkatan ke 90 dan PSDP TNI A-29 di Gedung Wisma Adisutjipto Jumat (11/7).
Komandan Kodikau dalam sambutan yang dibacakan oleh Wadan Kodikau Marsekal Pertama TNI A Adang Supriyadi, SE, MM, menyampaikan bahwa Pelaksanaan Pendidikan khususnya sekolah dasar kecabangan penerbang, tidaklah mudah seperti pendidikan-pendidikan lainnya, karena pendidikan ini mempunyai resiko yang tinggi, bahkan bisa berakibat fatal. Tetapi bila dilaksanakan dengan prosedur yang benar dan tepat, resiko tersebut bisa diminimalkan bahkan dihilangkan.
Pendidikan Sekolah Penerbang Angkatan ke 90/PSDP TNI A-29 diikuti 23 siswa. Ke-23 siswa tersebut sebelumnya telah mengikuti Pendidikan Dasar Keprajuritan selama 5 bulan di Skadik 401 Pangkalan Udara Adisoemarmo, Solo. Direncanakan, pendidikan di Sekolah Penerbang akan ditempuh selama 28 bulan dengan tahapan pendidikan Bina Kelas ( Ground School ) di laksanakan di Skadik 104, tahap Latih Dasar dengan pesawat latih Grob dilaksanakan di Skadik 101, sedang tahap Latih Lanjut menggunakan pesawat KT-1 B dilaksanakan di Skadik 102. Para Siswa ini diperkirakan akan mulai terbang pada bulan Juli 2015. Pendidikan ini akan menyelesaikan 15 sortie dan 180 Jam terbang.
Komandan Kodikau Marsekal Muda TNI M. Nurullah,SE, juga menekankan agar para instruktur maupun para siswa harus memegang teguh displin, dan melaksanakan semua kegiatan sesuai prosedur yang telah ditetapkan, sehingga pendidikan ini dapat berlangsung dengan lancar dan aman.
Hadir dalam Upacara Pembukaan Pendidikan Sekolah Penerbang Angkatan ke 90/PSDP TNI A-29 diantaranya adalah Komandan Lanud adisutjipto Marsekal Pertama TNI Agus Munandar, SE, Gubernur AAU diwakili oleh Dirjian AAU, KaRuspau Hardjolukito yang diwakili oleh WakaRuspau, pejabat Kodikau, Komandan Wingdikterbang Lanud Adisutjipto, Komandan Sekolah PSDP dan para pejabat di lingkungan Lanud Adisutjipto.(Sumber : Dispen TNI-AU)