BRASILIA — Dalam waktu dekat, Brasil akan segera mengumumkan pilihan tipe pesawat tempur yang akan mereka beli. Saat ini, pembahasan sudah memasuki tahap final.
Demikian diungkapkan Menteri Pertahanan Brasil Celso Amorim dalam wawancara yang dimuat majalah Istoe di Brasil, Sabtu (31/3/2012). "Kami memasuki tahap final pembahasan. Harapan saya, soal ini bisa diputuskan pada semester ini," tutur Amorim.
Tiga pesawat tempur, yakni Rafale buatan Dassault Aviation dari Perancis, F/A-18E/F Super Hornet buatan Boeing dari AS, dan Gripen buatan Saab dari Swedia, bersaing memenangkan kontrak pengadaan 36 unit pesawat tempur multiperan bagi AU Brasil. Nilai total kontrak diperkirakan sebesar 4-7 miliar dollar AS (Rp 36,6 - 64 triliun).
Senin pekan lalu, seorang pejabat senior Pemerintah Brasil mengatakan, Presiden Brasil Dilma Rousseff akan memutuskan tipe pesawat yang akan dibeli setelah berkunjung ke Washington DC, bulan ini, dan setelah pemilihan presiden Perancis selesai bulan Mei mendatang. Amorim sendiri pernah mengatakan, pengumuman keputusan Brasil akan diberikan bulan Juni.
Tahun lalu, Brasil menunda pembelian pesawat tempur ini karena pemangkasan anggaran besar-besaran. Namun, pesawat-pesawat ini dibutuhkan untuk memperkuat AU Brasil, sehingga tahun ini negara itu dipastikan akan membeli pesawat-pesawat baru.
Pihak Perancis optimistis pesawat Rafale akan memenangi persaingan di Brasil. Beberapa pejabat Brasil dikabarkan sudah berkomunikasi intensif dengan para pejabat pertahanan India, yang belum lama ini memutuskan memilih Rafale sebagai satu-satunya pesawat yang bisa memasuki negosiasi tingkat lanjut.
Persoalan harga dan transfer teknologi menjadi pertimbangan utama Brasil dalam menjatuhkan pilihannya.(Sumber : AFP/Kompas)