Ardava.com


Home » , , » 136 Pasmar-1 Amankan Pulau Terluar "Satgas Puter X"

136 Pasmar-1 Amankan Pulau Terluar "Satgas Puter X"

Written By http://arsipardava.blogspot.com/ on Sabtu, 12 Februari 2011



Satuan Tugas Marinir Pulau Terluar IX
Ilustrasi-Sejumlah prajurit Yonif-5 Mar yang tergabung dalam Satgas Pulau Terluar IX, akan menempati sejumlah pulau terluar di wilayah Indonesia Timur, yaitu Pulau Brass, Pulau Fani dan Pulau Dana Rote. FOTO ANTARA/Serda Mar Kuwadi/EI/pd/10


SIDOARJO - Sebanyak 136 prajurit Pasmar-1 yang bergabung dalam Satgas Pulau Terluar X siap mengamankan empat pulau terluar, yakni Miangas, Marampit, Marore, dan Dana Rote.

Kesiapan itu terlihat dalam pengarahan Komandan Pasmar-1 yang diwakili Wadan Pasmar-1 Kolonel Marinir F. Saud Tambatua di Balai Prajurit Gedung Endianto, Brigif-1 Mar, Gedangan, Sidoarjo, Kamis.

Pengarahan juga diberikan kepada 150 prajurit Pasmar-1 yang akan ditempatkan di Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XI Merauke.

Satgas Pulau Terluar (Puter) X akan menggantikan Satgas Puter IX, sedangkan Yonmarhanlan XI Merauke yang baru dibentuk memerlukan dukungan 150 prajurit Pasmar-1 untuk pertahanan diujung timur Indonesia. Dalam pengarahannya, Wadan Pasmar-1 menyampaikan pesan Danpasmar-1 untuk tetap menjaga kebersamaan prajurit dan hindari pelanggaran-pelanggaran.

"Jagalah nama baik Korps Marinir dan laksanakan tugas sesuai prosedur yang berlaku. Anda berangkat bertugas untuk kepentingan Negara Indonesia, karena itu bagi yang memiliki kepentingan-kepentingan pribadi hilangkan jauh-jauh dari pikiran," katanya.

Kepada ratusan prajurit Pasmar-1, Wadan Pasmar-1 juga menyampaikan agar mereka jangan pernah terpancing oleh isu SARA. "TNI adalah netral, berdiri di atas semua golongan, karena kita yang menjaga orang terdepan dan terakhir untuk menjaga keutuhan NKRI," katanya dalam acara yang dihadiri para Dankolak Pasmar-1 dan Asisten Danpasmar-1 itu.

Sebelumnya (1/2), Satgas "Trisila Aru Hiu 2011" yang melibatkan personel gabungan Angkatan Laut dilepas oleh Kepala Staf Guspurla Armatim Kolonel Laut Pelaut I Nyoman Nesa untuk berangkat ke wilayah perbatasan dengan negara tetangga yang rawan penyelundupan.

"Satgas Trisila akan bertugas selama kurang lebih 90 hari atau tiga bulan dengan melibatkan dua KRI (kapal perang RI) dari berbagai jenis dan dua pasukan khusus angkatan laut yaitu satu peleton dari Yonif-1 Marinir dan satu peleton dari pasukan katak," kata Kolonel Laut Pelaut I Nyoman Nesa.(Sumber : Republika)

Share this article :

Historia


Teknologi


Latihan


Arsip



banner ads banner ads

Translate


English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts


Pendidikan Pasukan Katak TNI-AL. "KOPASKA - Disegani, Dikagumi, Dihormati - Pasukan Elit Indonesia"[By CNN Indonesia]

Flag Counter
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Arsip Ardava - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger