Kongres AS telah memutuskan penjualan 8 F-16 ke Pakistan bisa dilakukan dengan syarat tidak ada subsidi dari pemerintah Amerika. Dengan demikian Pakistan harus membayar sekitar US$699 juta atau hampir tiga kali lipat dari rencana semula di mana sebagian biaya akan ditanggung pemerintah Amerika melalui bantuan militer.
Pakistan memiliki satu bulan untuk memutuskan nasib kesepakatan setelah harga setiap F-16 meningkat. Pakistan memiliki waktu sampai akhir Mei untuk memanfaatkan tawaran Amerika tersebut, dan sepertinya Pakistan akan angkat tangan.
Sumber Kementerian Pertahanan Pakistan sebagaimana dikutip Defense.in mengatakan Pakistan tidak mungkin membeli F-16 dengan harga tersebut karena tidak ada kemampuan keuangan. Mereka cenderung untuk memilih menambah kekuatan JF-17 yang dibangun bersama China karena jelas lebih murah.
Tawaran delapan F-16 AS, kata para pejabat, mungkin masih ada di kertas, tapi mungkin masuk untuk jeda dan kembali ke harga lama jika Pakistan memutuskan untuk menolak membelinya.
Sumber : Jejak Tapak