Sistem rudal pertahanan udara yang bisa didrop dari pesawat atau air-droppable air defense missile system pertama di dunia sedang dibuat untuk Angkatan Airborne Rusia. Sistem rudal didasarkan pada kendaraan tempur BMD-4M.
“Pekerjaan tengah berlangsung untuk menciptakan sebuah sistem pertahanan rudal antipesawat droppable yang didasarkan pada kendaraan tempur BMD-4M. Pekerjaan desain eksperimental dengan kode Ptitselov (Fowler),” kata seorang sumber di Kementerian Pertahanan Rusia kepada Kantor Berita TASS, Rabu 4 Mei 2016.
Angkatan Airborne Rusia saat ini memiliki berbagai modifikasi dari sistem rudal pertahanan udara Strela-10 model dasar yang telah dibangun pada tahun 1976.
Kendaraan tempur BMD-4M ‘Sadovnitsa’ adalah versi kendaraan BMD-4 dengan body, mesin, sasis baru dan unit lainnya. Kendaraan dilengkapi dengan unit tempur Bakhcha-U, yang terdiri dari dua senjata salah satunya caliber 100-mm kaliber dan caliber 30-mm sertta senapan mesin.
Sistem rudal pertahanan udara yang bisa dijatuhkan dari pesawat sejauh ini belum ada. Jika Rusia mampu membangunnya maka ini akan menjadi kelebihan tersendiri karena bisa membawa sistem rudal itu ke wilayah manapun dengan kecepatan tinggi.
Sebelumnya, sumber Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan TASS bahwa kendaraan BMD-4M, bersama dengan pengangkut personel lapis baja BTR-MDM (Rakushka) telah memasuki layanan.
Menurut laporan sebelumnya, di bawah kontrak Kementerian Pertahanan Rusia akan menerima hingga 250 ini kendaraan tempur udara dan kendaraan lapis baja dalam waktu tiga tahun.
Sumber : Jejak Tapak
