Hari Senin (25/4) kemarin Komandan Lanud Abd Saleh Marsma TNI H. RM Djoko Senoputro, SE membuka latihan dengan upacara militer di Taxi way lanud Abd Saleh. Ditandai dengan pemasangan pita tanda latihan dihadapan seluruh peserta latihan Garuda Perkasa 2016. Selesai upacara pembukaan di Taxi Way seluruh peserta latihan berkumpul di Gedung Serbaguna Skadron Udara 21 untuk melaksanakan gladi posko hari pertama. Dan hari selasa (26/4) masih dilaksanakan Latihan Gladi Posko hari ke 2. latihan ini bertujuan, untuk menguji kesiapan operasional satuan-satuan dijajaran lanud Abd Saleh. Dan juga menciptakan kesatuan tindakan untuk merencanakan suatu kegiatan operasi udara maupun dukungan operasi udara di Lanud Abdulrachman, Latihan Garuda Perkasa 2016 dilaksanakan selama 4 hari dengan mengambil tempat latihan sekitar Desa Dengkol, Kecamatan Singgosari,
Dirlat (Direktur Latihan) Kol Pnb M. Arifin mengatakan “Latihan ini mempunyai arti yang sangat penting bagi Lanud Abd Saleh, karena sebagai pangkalan operasi, Lanud Abd Saleh harus selalu berada pada tingkat operasional yang tinggi, sehingga apabila setiap saat mendapatkan tugas operasi, kita akan mampu melaksanakannya dengan baik, aman dan lancar.”. Adapun tema latihan Lanud Abd Saleh melaksanakan operasi udara d wilayah Koopsau II guna keberhasilan tugas Kogasudgab (Komando penugasan udara gabungan) dalam rangka menegakkan dan mengamankan kedaulatan NKRI
Latihan Garuda Perkasa 2016 ini melibatkan kekuatan yang meliputi personel, alutsista serta fasilitas dan sarana pendukung yang terdiri dari 29 orang Kolat, 557 orang pelaku, 52 pendukung dan 5 orang penilai,” jelas Dirlat (Direktur Latihan) Kol Pnb Muh Arifin. Disamping itu kita melibatkan Skadron udara 21, Skadron udara 4, dan Skadron udara 32, personel Skatek 022, Depohar 30, Satpomau, rumah sakit dan personel Pasukan Khas TNI AU dari Yonko 464 serta Denmatra 2 Paskhas dengan melibatkan alutsista pesawat 4 pesawat C-130 Hercules ,dan 2 pesawat C-212 Cassa. Dan direncanakan EMB-314 Super Tucano
Latihan Garuda perkasa 2016 menguji gerakan perorangan maupun setingkat satuan yang diperagakan Gaktib, Dalpur, Dallan, poto udara, pengintaian, OP3U (operasi Perebutan pengendalian Pangkalan Udara), Crashteam, Penerjunan, dan latihan lainnya. Skenario latihan dalam garuda Perkasa 2016 adanya gerakan yang merongrong pemerintah dengan gerakan separatisnya. Perkembangan situasi wilayah jawa timur mulai memanas dengan sabotase dan teror yang dilakukan oleh Gerakan separatis bersenjata. Berdasarkan laporan panglima TNI maka dinyatakan keadaan darurat militer. Di wilayah Jawa Timur. Presiden memerintahkan panglima untuk membentuk Kogab. TNI. Akhirnya Panglima TNI memerintahkan untuk melaksanakan operasi militer. Hingga akhirnya Lanud Abd saleh dapat direbut kembali dan dapat dilakukan penumpasan terhadap GSB tersebut diatas.
Sumber : Dispen TNI-AU
