Militer Indonesia dan Singapura sepakat untuk meningkatkan kerja sama kedepan menjadi lebih produktif dan konstruktif. Kesepakatan itu tercapai dalam Forum Tahunan Sidang ke 12 CARM (Combined Annual Report Meeting), di Jakarta, Rabu (20/5).
Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso mengatakan, kerja sama angkatan bersenjata kedua negara selama ini telah berjalan baik dan akan ditingkatkan menjadi lebih luas, konstruktif dan produktif. "Selama ini telah banyak yang dihasilkan dalam kerja sama kedua angkatan bersenjata, terutama di Selat Malaka," ujarnya.
Tingkat kejahatan laut di Selat Malaka, lanjut dia, dapat ditekankan semaksimal mungkin mengingat posisi strategis dari selat terpadat di dunia tersebut. Selama ini kedua pihak telah melakukan kerja sama di bidang intelijen dan pertukaran intelijen, melakukan operasi bersama yang difokuskan pada bidang kelautan, kerjasama di bidang pendidikan dan latihan, dan kerjasama di bidang logistik untuk penanganan pemeliharaan.
Indonesia Anugrahi Bintang Kehormatan untuk Pangab Singapura
Pemerintah Indonesia menganugerahi Bintang Kehormatan 'Yudha Dharma Utama' kepada Panglima Angkatan Bersenjata Singapura Letnan Jenderal Desmond Kuek, karena jasa yang bersangkutan dalam meningkatkan kerja sama angkatan bersenjata kedua negara.
Penyematan Bintang Kehormatan itu dilakukan Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono di Jakarta, Rabu (20/5), dihadiri Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso.
Menhan mengatakan, hubungan angkatan bersenjata antara RI dan Singapura telah berjalan baik mulai dari latihan bersama, patroli terkoordinasi di Selat Malaka hingga pertukaran perwira.
"Bahkan tanpa Kesepakatan Kerja Sama Pertahanan (Defence Cooperation Agreement/DCA), semua telah berjalan baik, bahkan lebih baik jika dilakukan bilateral antara angkatan laut, udara dan darat dari kedua negara," ujarnya.(Sumber : Media Indonesia)