
KRI Pati Unus-384 Tabrak Bangkai Kapal Tenggelam
01 Jun 2016 / undefined comments
Kronologi Karamnya KRI Pati Unus-384
01 Jun 2016 / undefined comments
Menteri Luhut Belum Mau Komentari Karamnya KRI Pati Unus
01 Jun 2016 / undefined comments
KRI Pati Unus Karam
01 Jun 2016 / undefined comments
Denjaka TNI AL Banjir Pujian di Latihan Bersama ASEAN
13 May 2016 / undefined comments
Hendak ke Australia, Pembajak Kapal Tanker Singapura Dicegat TNI AL
12 May 2016 / undefined comments
Ada Laporan Drone Ganggu Penerbangan di Bandara Pekanbaru, TNI AU Siap Tembak
12 May 2016 / undefined comments
APS : Senapan Otomatis Bawah Air Andalan Kopaska TNI AL
11 May 2016 / undefined comments
Dari Van Speijk Hingga Chang Bogo
11 May 2016 / undefined comments
TNI AL Tambah Kapal Patroli Cepat Produksi Dalam Negeri
11 May 2016 / undefined comments
KRI Pati Unus-384 Tabrak Bangkai Kapal Tenggelam
Kronologi Karamnya KRI Pati Unus-384
Menteri Luhut Belum Mau Komentari Karamnya KRI Pati Unus
KRI Pati Unus Karam
Denjaka TNI AL Banjir Pujian di Latihan Bersama ASEAN
Hendak ke Australia, Pembajak Kapal Tanker Singapura Dicegat TNI AL
Ada Laporan Drone Ganggu Penerbangan di Bandara Pekanbaru, TNI AU Siap Tembak
APS : Senapan Otomatis Bawah Air Andalan Kopaska TNI AL
Dari Van Speijk Hingga Chang Bogo
TNI AL Tambah Kapal Patroli Cepat Produksi Dalam Negeri
Home »
Abu Sayyaf
,
Artikel
,
Asia Tenggara
,
Indonesia
,
Kivlan Zen
,
Polri
» Polri Sebut Ada Peran Kivlan Zen dalam Pembebasan 10 WNI
Polri Sebut Ada Peran Kivlan Zen dalam Pembebasan 10 WNI
Written By http://arsipardava.blogspot.com/ on Selasa, 03 Mei 2016
Kompas
Jakarta — Kepala Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan, pembebasan 10 anak buah kapal yang disandera kelompok Abu Sayyaf salah satunya karena negosiasi tokoh di Indonesia dan Filipina.
Menurut dia, tim gabungan yang diterjunkan pemerintah untuk membebaskan sandera Abu Sayyaf didukung oleh tokoh yang memiliki kedekatan dengan Pemerintah Filipina.
Tokoh itu di antaranya mereka yang pernah melakukan aktivitas di Filipina.
Boy mengatakan, salah satu yang berperan adalah Mayjen (Purn) Kivlan Zen.
"Kalau yang saya tahu Pak Kivlan Zen. Kan Purnawirawan TNI yang dulu ketika MILF (Front pembebasan Islam Moro) beberapa belas tahun lalu, termasuk tim yang dikirim pemerintah untuk ikut dalam proses perdamaian di sana (Filipina)," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta, Senin (2/5/2016).
Boy mengungkapkan, hal ini dijadikan modal saat negosiasi dengan otoritas Filipina.
Menurut dia, mustahil sandera dibebaskan tanpa adanya upaya negosiasi dan komunikasi yang baik antara Indonesia dan Filipina. Hasilnya, otoritas Filipina membuka akses komunikasi dengan pihak penyandera.
"Yang terpenting adalah kita bisa tembus kepada kelompok penyandera. Ini bukan sesuatu yang mudah sampai akhirnya mereka dukung upaya kita untuk bebaskan WNI," kata Boy.
Setelah 10 WNI dibebaskan, masih ada empat WNI lagi yang masih disandera kelompok Abu Sayyaf.
Boy mengatakan, upaya komunikasi tetap dilakukan dengan otoritas Filipina.
Ia berharap, upaya diplomasi masih terjalin baik sehingga membuka akses ke kelompok tersebut.
"Kerja sama ini belum selesai. Kita terus berupaya. Yang penting koordinasi kami dengan otoritas di sana berhasil," kata Boy.
Sumber :
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Historia
- “Aceh Gila” yang Paling Ditakuti Penjajah Belanda
- XP-55, Desain Tidak Biasa Pesawat Tempur Era Perang Dunia II
- Detasemen Khusus Harimau Indonesia, Pasukan Elit Paling MISTERIUS di Indonesia
- 100 Tahun Lalu Sykes-Picot Memulai Malapetaka untuk Timur Tengah
- Kisah Kecerdikan Bung Karno Manfaatkan Soviet dan Amerika
- Presiden Indonesia yang 'DILUPAKAN' dalam Sejarah
Teknologi
- Kapal Perang Iran Segera Miliki Phalanx Versi Sendiri
- Siapa yang Terkuat di Eropa ?
- 3 Desain Konyol Tank Tahap Awal
- Senapan ‘Lengkung’ Krummlauf, Cikal Bakal Senapan Cornershot
- Pindad dan Perusahaan Jerman, Bikin Sistem Peledak Roket
- Membandingkan Kehebatan Tomahawk AS Vs Nirbhay India Vs Babur Pakistan
Latihan
- Mengintip Latihan Kopassus Yang Bagai "Neraka"
- Kaskormar Tinjau Latihan RDO Yontaifib-2 Marinir
- Pesawat F16 dan Hawk 100/200 RSN Terbang Malam
- 14.000 tentara Singapura Akan Berlatih di Australia
- AS-Korea Bahas THAAD, China-Rusia akan Bergabung dalam Latihan Anti-Rudal
- Laksanakan Latihan Militer di LCS, China Turunkan Kekuatan Penuh